Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Mulawarman (Unmul) menegaskan dedikasinya terhadap pelestarian lingkungan dan pengembangan sumber daya manusia melalui dua kegiatan utama yang digelar bersamaan pada hari Senin, 6 Oktober 2025. Acara tersebut mencakup penandatanganan MoU, Perjanjian Kerja Sama (PKS), serta Implementing Arrangement (IA) dengan semua Program Studi di bawah FMIPA, disertai dengan Kuliah Umum yang bertemakan "Kolaborasi dalam Konservasi Orang Utan dan Habitatnya".

Kegiatan ini berlokasi di Teater Room Gedung I-Lab Unmul dan dimulai dengan upacara penandatanganan dokumen PKS serta IA. MoU antara Universitas Mulawarman dan FMIPA berfungsi sebagai dasar hukum utama untuk kerja sama yang lebih spesifik, yang kemudian dijabarkan melalui PKS dan IA dengan masing-masing Program Studi di FMIPA. Kolaborasi ini diantisipasi dapat meningkatkan harmonisasi dalam tiga pilar utama perguruan tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, serta mendorong inovasi bersama untuk menghadapi tantangan lingkungan saat ini.

Setelah sesi penandatanganan, acara berlanjut dengan Kuliah Umum yang membahas isu konservasi orangutan, yang sangat terkait dengan ekosistem Kalimantan yang kaya akan biodiversitas. Pembicara utama, Dr. Jamartin Sihite, sebagai Direktur PT. Restorasi Habitat Orangutan Indonesia sekaligus Ketua Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) Foundation, menyampaikan wawasan mendalam tentang hambatan, pendekatan strategis, dan pencapaian dalam upaya konservasi serta pemulihan habitat orangutan di Indonesia, termasuk pentingnya keterlibatan teknologi dan pendanaan berkelanjutan.

Pembicara berikutnya, Davina Hariadi, yang menjabat sebagai Awareness Campaigner dari Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF), berbagi cerita inspiratif dari pengalamannya di lapangan. Dengan antusiasme tinggi, Davina tidak hanya menguraikan praktik-praktik konservasi yang efektif tetapi juga secara khusus mendorong mahasiswa yang hadir untuk turut serta dalam aksi langsung, seperti kampanye kesadaran dan kegiatan reboisasi, guna menjaga kelestarian hutan tropis.

Kuliah umum yang interaktif ini dipandu oleh Riezdqhy Amalina Farahiyah AL Husna, seorang dosen dari Program Studi Ilmu Lingkungan FMIPA Unmul, yang berhasil membuat diskusi menjadi lebih menarik dan bermakna melalui pertanyaan-pertanyaan yang menggugah pemikiran.

Acara ini dihadiri oleh lebih dari seratus peserta, termasuk dosen, mahasiswa strata satu dan dua, serta wakil dari berbagai organisasi lingkungan. Lebih dari sekadar pertukaran pengetahuan dari para ahli, kegiatan ini juga berperan sebagai pemicu semangat kerja sama baru antara kalangan akademisi, praktisi lapangan, dan generasi muda, dengan tujuan bersama untuk berkontribusi aktif dalam menyelamatkan orangutan dan ekosistemnya dari ancaman deforestasi dan perubahan iklim. Inisiatif seperti ini diharapkan dapat menginspirasi langkah-langkah serupa di universitas lain, memperkuat jaringan konservasi nasional.

berita Aloysia Sri Pujiyanti, S.Si., M.Biotek.